Cerita Eksibisionis Bu Ambar : Ibu Budak Nafsu 19

######

mobil mpv mewah berwarna hitam melaju menyusuri jalanan berdebu jaur pantura menuju ke arah timur ke perbatasan propinsi.

mobil mpv berukuran besar berkapasitas hingga 7 orang itu melaju seakan tidak peduli dengan yang terjadi di dalam kabinnya.

kaca mobil yang berlapiskan film gelap membuat pengendara di sekitar mobil itu juga tidak menyadari yang sedang terjadi di dalamnya.

'aaahhhhhhhh'

'haaaahhhh'

'ahhhh'

ambar terduduk lemas dalam mobil bersama 5 orang penumpang lain dalam mobil yang semuanya adalah laki laki.

tubuh ambar tidak ditutupi sehelai benangpun dan hanya memakai stocking berwarna senada meskipun ada laki laki dalam mobil itu.

penumpang laki laki yang bersama ambar siang itu tidak lain adalah jajaran manager di pabrik tempat ambar bekerja.

mereka baru saja selesai dioral secara bergiliran oleh wanita yang memimpin divisi riset di pabrik mereka itu.

tubuh ambar penuh dengan sperma, semnetara dia mengumpulkan sperma bapak bapak itu yang disemprotkan ke seluruh tubuhnya.

ambar nampak kesusahan mengumpulkan sperma itu dalam gelas kaca bening yang dipakai sebagai penampung sperma.

'akh akh'

'mnnnhh ahhh'

semua lelehan seprma di tubuh ambar memenuhi hampir 2/3 volume gelas yang berukuran besar itu.

'hnnnnhh'

'akh pak tolong beri aku pejuh lagi'

'hah kamu bercanda kan masa belum puas kamu'

'saya perlu mengisi gelas ini pak'

'nanti lagi kita sudah capek'

'akh tolong pak'

namun para jajaran manager itu terlalu capek untuk menuruti permintaan ambar yang ingin memenuhi gelasnya dengan sperma.

'sudah begini saja sebentar lagi kita mampir spbu' kata pak heri yang rela menyetir mobil itu

'akh ngapain pak?'

'ya isi bensin tho bu, nanti disana ibu bisa cari pejuh dari kontol lain buat ngisi gelas ibu itu'

'akh tapi pak...'

'kalo ndak mau ya sudah, tapi disana pasti banyak sopir sopir truk yang pasti mau ngasih kamu pejuh gratis bu'

'akh baik pak'

mobil itu berbelok ke sebuah spbu yang besar dengan truk yang terparkir di sebagian besar areanya.

'ayo keluar sana bu'

'akh tapi pak saya pakai pakaian dulu'

'udah pakai ini saja, nanti ndak kelamaan'

pak heri mengambilkan dress ketat yang sebelumnya dipakai oleh ambar sebelum berangkat naik mobil tadi.

dress dengan potongan dada rendah dengan bahan wol itu panjangnya hanya sampai 15 cm di atas lutut ambar.

ambar memakai pakaian yang diberikan pak heri itu dengan terburu buru tanpa memperhatikan cara memakainya.

'ayo turun'

'iya pak'

'nanti ditunggu di dekat pintu keluar ya, mobil tak parkir disana'

'baik pak'

ambar segera turun dari mobil dengan pakaian yang super mini itu dengan perasaan tidak karuan.

pakaian yang sebenarnya sudah kekecilan untuk tubuh ambar itu semakin terlihat kecil karen payudara dan perut ambar yang semakin besar.

orang orang yang ada di spbu itu terlihat memperhatikan ambar yang berpakaian begitu seksi di tempat ramai seperti ini.

apalagi ambar yang sedang hamil besar membawa gelas yang hampir penuh di siang hari yang begitu terik seperti ini.

######

semua ini berawal seminggu yang lalu.

. . . . .

'jadi sekian laporan proyek obat baru yang sekarang sudah mulai diproduksi'

plok plok plok

'bagus bagus' kata pak heri

'bagaimana bapak bapak ada yang perlu ditanyakan'

semua jajaran manager tampak puas dengan hasil proyek yang membawa keuntungan cukup besar di perusahaan itu.

'kalo tidak ada, sebelum kita akhiri saya punya sesuatu untuk dibagikan pada bapak bapak'

pak heri tampak tersenyum penuh arti ketika melihat manager manager di perusahaannya tampak kebingungan.

'bu ambar silakan dibagikan'

'baik pak'

ambar mengambil tas berukuran besar yang dia bawa sebelumnya dari meja di dekat pintu keluar ruangan.

ambar mengambil satu persatu dari dalam tas itu botol botol berisi cairan putih dan membagikannya ke setiap manager.

sementara itu para menager semkain kebingungan melihat dihadapan mereka ada botol berisi cairan putih.

'bapak bapak semua ini adalah sample susu dari pengujian obat kita'

mendengar kata kata pak heri semua peserta rapat terlihat terkejut menyadari benda di depan mereka adalah air susu.

'air susu ini diperas langsung dari objek pengujian kita'

pak heri mulai bangkit dari tempat duduknya dan berjalan mengitari meja besar tempat diadakannya rapat.

'mkasud bapak ini asi'

'ya benar sekali'

'bagaimana baoak bisa mendapatkannya'

pak heri menghentikan langkahnya di belakang abar dan tiba tiba menarik paksa sweater yang dipakai ambar.

peserta rapat begitu terkejut melihat buah dada ambar yang begitu besar membusung dengan puting coklat gelap.

'dari sini saya memerasnya'

'jadi...'

'benar, ibu ambar mengetes obatnya pada dirinya sendiri, dan ini hasilnya'

peserta rapat mulai duduk dengan gelisah sambil sesekali membetulkan posisi penis mereka yang mengeras.

'bagus bukan'

mereka masih dengan lekat menatap payudara ambar yang kini mulai meneteskan air susu dari ujung putingnya.

'dan produksi susu bu ambar semakin banyak dengan anak saya di dalam perutnya'

####

'ini kontolku akhhhh lonte ini benar benar nekad'

'iya mau maunya dientot sopir sopir kaya kita'

'padahal lagihamil besar begini'

'akkkkkhhhh'

salah satu dari sopir truk yang tengah menggangbang ambar menjejalkan penis mereka ke dalam mulutnya.

'mmmmmmnnnnnnhh'

'akhh terus sedot akhhh'

'mmmnnnnnnnnn'

sementara sopir yang lain bersiap memasukkan batang penisnya yang hitam ke dlaam vagina ambar yang merekah.

'hhnnnnhhhhh'

'wah benar benar lonte ibu ini'

'ammnnhhhhhhhh'

'sedotannya ennnak juga akhhhh'

'anak dalam perutnya pasti malu sekali punya ibu seperti ini'

'hahah iya bayangin kalo pas lahir nanti dia tahu waktu ibunya hamil pernah diganbang sopir'

'hahaha benar benar lonte'

'akh akhhhh'

'mnnnnnnhhhh sshhhhhhhhh'

'oooohhhh aku ndak kuat aku mau ngecrot dalam memek lonte hamil ini'

'akhhhhhhhhhhhhhhhh'

'ah ah ah'

'ah aha ah'

hampir satu jam ambar dipakai secara bergantian oleh sopir sopir yang ada disana di samping salah satu truk.

'aahhh'

'haaaaaahhhh'

'aaaaaahhhh ah'

kini gelas yang dibawa ambar sudah penuh dengan sperma dari sopi sopir itu hingga meluber keluar.

setelah emmebetulkan pakaiannya yang acak acakan karena perbuatan sopir tadi ambar segera berjalan ke mobil.

ambar kembali menarik perhatian pembeli dan petugas di spbu itu, sehingga dia berjalan terburu buru ke mobil.

sesampainya di mobil, pintu samping dibuka sementara para manage rd dalamnya sudah menunggu ambar.

'lama sekali'

'habis ngentot ya'

'dasar lonte'

'ndak malu sama bayi dalam perutmu itu hah'

begitulah kata kata kasar dari atasan ambar yang melecehkan dirinya sebagai wanita teucap begitu saja.

dia begitu malu dengan yang dilakukannya barusan namun entah kenapa hal itu membangkitkan gairahnya kembali.

'bagus bu amabr'

'ya pak'

'sekarang kamu tahu kan yang harus ibu lakukan'

'baik pak'

pak heri mengambil smartphone dari sakunya dan mulai merekam apa yangakan dilakukan ambar.

ambar mendekatkan gelas itu kemulutnya dan meminum semua sperma di dalamnya sampai habis tidak tersisa.

'sudah habis pak, saya minum semua'

'bagus, sudah saya rekam, kamu benar benar lonte bu,

'terima kasih pak, saya memang lonte'

'kalo begitu ayo kita lanjutkan perjalanan'

#####

#######

perjalanan kembali berlanjut dengan pak heri masih memegang kemudi mobil itu sementara ambar kambali digerayangi di belakang.

laju mobil mulai meninggalkan jalan utama penghubung antar propinsi dan masuk ke dalam jalan kecil berliku liku.

dengan bantuan gps, pak heri denganlincah membawa mobilnya ke arah utara ke pesisir pantai di tepi laut jawa.

tidak butuh waktu lama sebelum akhirnya bibir pantai mulai terlihat dari kejauhan karena kontur tanah yang rata.

pohon pohon kelapa tampak mulai tumbu menghiasi pnggir jalan yang tampak jarang dilewati orang tersebut.

mendekati kawasanpantai pak heri mulai menurunkan kecepatan mobil itu dan mulai mencari tempat parkir.

karena tidak ada orang lain di pantai itu maka pak heri asal memarkirkan mobilnya dibawah pohon kelapa yang cukup rindang.

'ayo turun sudah sampai ini'

ambar yang masih digerayangi oleh tangan tangan atasannya itu mulai memakai bajunya lagi yang tadi dilepas.

'ndak usah bu'

'saya malu pak'

'malu sama siap, wong ndak ada orang'

'tapi nanti kalau sewaktu waktu ada orang gimana pak'

'ya sudah kamu pakai pakaian dalam kamu saja gimana'

'baik kalo begitu pak'

ambar menuruti perkataan salah satu atasannya itu dan mulai memakai pakaian dalam yang dia pakai tadi.

sebenarnya percuma juga ambar memakai pakaian dalam itu karena tidak mampu menutupi tubuhnya juga.

celna dalam model g string itu hanya berupa tali dengan kain segitiga kecil yang hanya mampi menutupi belahan vaginanya.

bokongnya yang begitu semok terpampang bebas karena tali itu masuk diantara bongkahan pantatnya.

sementara bra yang dia pakai bahkan lebih parah lagi, bh itu begitu kecil sampai cup hanya berupa kain seadanya.

areola ambar yang berukuran besar tidak tertutupi oleh kain kecil yang hanya membungkus puting payudaranya itu.

namun tanoa berpikir panjang ambar memakainya dan segera turun dari mobil mengikuti atasannya yang sudah turun.

'ayo kita jalan jalan'

'iya kan enak refreshing begini'

'apalagi dengan bu amabr yang seksi ini'

ambar hanya tersipu malu ketika atasannya itu menggoda dirinya dan berjalan mengikuti alur pantai yang sepi itu.

namun tangan atasan ambar tidak berhenti meremas remas tubhnya yang memang begitu menggoda birahi mereka setipa saat.

akhirnya pakaian dalam yang dipakai ambar ternggut dari tubuhnya dan terjatuh di atas putihnya pasir pantai.

'akh aku sudah ndak kuat'

'akh akh'

'bu ayo kontolku diemut lagi'

akhirnya ambar kembali takluk oleh atasannya itu namun kali ini berada di tengah tengah pantai yang luas.

'mmnnnnnnnn'

'akh iya'

ambar mengulum penis manager produksi yang selama ini menjadi atasan langsung dirinya di kantor.

'hnnnnnhhhh'

sementara itu dari belakang manajer keuangan mulai bersiap menyetubhi ambar yang sedang hamil dengan penisnya.

'akh kontolku akh masuk'

'mnnnhh ahhh'

'pejuh di memekmu banyak sekali bu'

'akhhhhhhmmmn...mmngggg'

sementara manajer pemasaran ikut menyodok lubang anus ambar dengan kasar sementara tangannya meremas payduaranya.

'akh iya pak lagi'

'hyaaaahhh algi apanya bu'

'ku mau kontol lagi'

'akh benar benar lonte ibu ambar ini'

'ah ah ah'

'mmnhhhhhhhhh'

'ayo goyangkan pantatmu akh'

'mnnnggghhhhh'

'kamu mau pejuh kan?'

'mmmnnnnnn ohhhhh'

'mmnnhhhh'

'lagi kontol lagi akh'

ambar pasarah saja ketika dia digangbang bergaintan di atas pasir pantai yang begitu bersih itu.

'akh memekmu sempit sekali akh;

'mmnhhhh'

'ngggghhhh'

'ayo emut yang bener kontolku'

'akh aku ndak kuat lagi aku mau keluar di memekmu bu'

'akh ya sirami bayi dalam perutku akh'

'akhhhhhhhhhhhhhhhhhh'

'haaaaaaaaaaahhh'

'akh keluar banyak sekali akh'

'aha'

penis dari vagina dan anus ambar dicabut keluar dan segra diarahkan kemulut ambar untuk dibersihkan.

'ahhhhh'

'ayo cepet dibersihin'

'ahaaaaaaa'

sperma mulai meleleh keluar darilubang vagina dan anus ambar yang menganga setelah dimasuki oleh penis penis itu.

'lihat pejuhnya keluar hahaha'

'mmnhhhhhhhh'

'lagi pak berikan aku kontol lagi'

ambar terus mengocok vaginanya meskipun sperma masih mengalir keluar dari lubang vagina dan anusnya.

sementara mulutnya sibuk membersihkan satu persatu penis yang baru saja mennyodok kedua lubangnya secara bersamaan itu.

'ayo dibersihin'

'iya katnya kamu suka pejuh'

'ahhhhhh'

'ini ayo pejuhku masih netes ini'

'akhhhhh'

ambar melayani penis atasannya selama di pantai itu tanpa henti, mereka bergaintian memakai seluruh lubang milik ambar.

'ahhhhhh haaaaaa'

'akh enak sekali'

'hnnnnhhhh ahnhhh'

'akh terus ya pejuhku jangan sampai terbuang akh'

'haaaaahh ahhhh'

pak heri juga tidak lupa mengabadikan momen dianamabr sedangdiganbang di tempat terbuka di tengah pantai.

'ohhhhhh yah jilat kontolku'

'akh slrepppp'

'akh yah begitu'

'anda tidak pernah puas ya bu akh'

'akh lagi kontol lagi'

'akh akh'

'genjot yang kuat pak akh'

'aku keuar bu akhhhhhhhhhhhhhhhhh'

'akh yah pejuhi aku pak terus akh'

'akh akh akh'

hari itu diakhiri dengan menumpahkan pejuh diseluruh permukaan tubuh ambar yang begitu mulus dan seksi.

setelah itu mereka kembali ke dalam mobil untuk pulang ke rumah dengan perasaan puas di hati mereka.

dalam perjalanan pulang mereka hanya diam tertidur meskipun sesekali ada yang ingin mengisengi ambar lagi.

ambar pun dengan senag hati menerima perlakuan iseng atasan atasannya itu dan kembali menerima cairan sperma di dalam vaginanya.

#####

####

hari itu rumah ambar begitu ramai dengan tamu yang memenuhi setiap sudut ruangan di rumah itu.

berbgai hiasan terpasang di depan rumah menyambut kedatangan tamu yang datang silih berganti.

hari itu adalah acara tujuh bulanan dalam tradisi jawa yang biasa disebut mitoni untuk ambar dan bayi yang dikandungnya.

sementara arifin suami ambar menyambut dan menyalami satu persatu tamu yang hadir untuk memberi selamat.

sementara itu ambar dengan pakaian kemben kain batik terlihat cantik diantara ibu ibu yang memberinya selamat.

namun dimata laki laki penampilan ambar saat itu begitu menggoda hingga membangkitkan gairah seksual mereka.

ambar yang hamil besar di usia 7 bulan itu tampak seksi karena kemben yang dipakainya itu.

belum lagi buah dadanya yang begitu besar membuat belahan dadanya terlihat bebas dari atas kemben yang tidak bisa menutupinya.

beberpa tamu laki laki tampak beberapa kali membetulkan posisi penis mereka karena melihat ibu hamil yang seksi itu.

satu persatu rangkaian acara mitoni dilalui, mulai dari siraman, brojolan dan pantes sudah dilaksanakan.

suami ambar masih sibuk berbincang dengan tamu ketika ambar didatangi oleh pak siswanto yang turut datang sebagai undangan.

'bu ambar'

'akh pak sis'

'tidak terasa ya bu sudah 7 bulan?'

'akh iya pak'

'mumpung suami ibu masih di depan saya mau kasih hadiah buat calon bayi ibu'

'akh pak sis bayi ini kan bayi anda juga'

pak siswanto mendekati ambar dan segera mencium bibirnya yang begitu mengkilap karena baerlapiskan lipgloss itu.

'hnnnnnhhh'

'mffffffffhhhhhh'

wajah ambar terasa terbakar dan berubah menjadi merah saat pak siswanto memeluk erat dirinya dari depan.

dia merasakan perutnya yang membuncit besar bergesekan dengan selangkangan pak siswanto yang bertubuh tinggi.

'haaaaaaahhhhhhh akhhhhh'

'hyaaaaaaannhhhh'

lidah mereka saling membelit satu sama lain sementara nafas mereka mulai memburu akibat ciuman yang begitu panas.

'mmmmmmnnnnnnhhhhhhh haaaahhh'

'akh mfffhhhhhhh'

'akh pak sis mmmmmmhhhh'

'bu ambar akhhhhhh'

'mnnnnnnaaaahhhhhhh'

air liur bercampur dalam mulut mereka semnetara mereka masih sibuk berciuman dengan memagut bibir masing masing.

tangan pak siswanto menyibak kemben batik yang dikenakan ambar dan mulai mengelus elus vaginanya dengan jarinya.

'ahhhhhhhhhh'

'gimana bu enak'

'akhhhhh ehnnnnak pakhhhhhh'

kemben yang dipakai ambar semakin longgar sehingga melorot di bagian dadanya menampakkan gundukan payudara yang semakin besar dari sebelumnya.

clekkkkk clekkkk cleeeekkkk

pak siswanto mengocok lubang vagina ambar dengan tiga jarinya membuatnya mendesah nikmat dan terangsang hebat.

'akhhhhh pak'

'gimana bu'

'memekku pak akhhhh kocok teruuusssss'

'ibu benar benar sudah basah'

'akhhhhhh'

'aaaaaahhhh'

'bu jangan keras keras kalo kedengaran tamu lain dan suami anda bagaimana?'

'akh jangan ngomong begitu pak akhhhhh'

'kenapa tidak bu'

'akh akhhhhhh'

'ibu memang suka kan dientot waktu ada keluarga ibu di rumah'

'akkhhh ahhhhhhhh'

'akhhhhh'

'ahhhhhhhhhh'

pak siswanto juga meremas remas payudara ambr hingga air susu memancar dari puting payudaranya dan muncrat kemana mana.

'akhhhhhhh pakkkkk'

'saya akan beri kenikmatan yang lebih bu'

pak siswanto menundukkan tubuh ambar dan menyuruhnya bersandar pada kusen jendela kamarnya yang menghadapa kehalaman belakang.

'ayo bu nungging di sini'

'akh cepat pak sodok memekku dengan kontolmu'

'siap ya bu'

'aaaahhhhhh'

pak siswanto melesakkkan penisnya dalam vagina ambar dan mulai menggerakkan penisnya dalam liang vagina ambar yang sudah basah.

'aaaahhhhh'

ambar merasakan tidak bisa hidup tanpa kenikmatan yang dia rasakan ketika penis pak siswanto menyodok vaginanya.

'ihhhhhggggggggggnnnn'

ambar benar benar sudah kecanduan dengan penispenis kasar dari laki laki yang jelas jelas bukan suaminya itu.

'akhhhh enaaak sekali akhhh'

'aahhhhhhh'

'akhyaaaaaaahhhh'

dia tidak bisa menolak ajakan berhubungan seks dari setiap laki laki yang dia temui dari waktu ke waktu.

'aaahhhyaaahhhh'

meskipun begitu dia masih tidak juga merasakan cukup meskipun hampir setipa hari dimasuki penis yang berbeda beda.

'iggghhhhh ya'

'ayo pak sodok terus memekku akhhhhhh lebih keras'

'akh bu ennnnak sekali'

pak siswanto terus menggenjot ambar yang pasrah dientot dalam keadaan hamil besar setelah acara mitoni untuk dirinya itu.

'aaahhhhhh'

'bu ambaaarrrr akh'

'aaahhhhh'

'aaakhhhhhhhhh'

ambar semakin bergoyang tak menentu ketika penis dalam vaginanya bergerak keluar masuk semakin cepat dan kuat.

sementara pak siswanto memegangi kedua buah dadanya yang bersusu dan memeras air susu itu kelaur dari belakang.

'akkkhhhhh'

'ahhhhhhhhhhhyyyy'

'lagi terus pakkkk akhhh'

'aaahhhhh'

suara desahan ambar semakin lam semakin keras seakan tidak peduli dengan keberadaan orang lain di rumahnya.

'ibu benar benar lonte ndak tahu malu'

'akh iya pak say lonte yang suka digenjot kontol setipa laki laki'

'aaahhhhhh'

'akh akh akh'

'akh memek ibu semakin ennnak saja akhhhh'

'akhhhh hyaaaahhh'

'akhhhh akhhh'

'genjot terus pak genjot memek lontemu ini'

'ahhhnnnnnnnnn'

'ahhhhhhhhhhhaa'

'aaaahhh'

'saya mau keluar bu akh akh'

'keluarkan di dalm pak akhhh'

'say keluar bu hyaaaaaaaaaaaaaaaaaah'

'say juga keluar pak akhhhhhhhhhhhh'

sperma pak siswanto menyemprot deras dalam vagina ambar dan membanjiri setipa relung di dalam vagina wanita hamil itu.

'akh pejuhmu panas sekali pak, vagina ku akh hangat'

'ahhh ahh'

'ah ah'

penis pak siswanto terus berkedut kedut dalam vagina ambar yang penuh dengan cairan sperma yang kental miliknya.

'ahhhhhh nikmta seklai pak'

'kamu keluar juga kan bu'

'akh iya pak'

'luar biasa kan bu?'

'akh iya luar biasa'

#####
Share on Google Plus

About Tina Novianti

Tentang Tina Novianti

0 komentar:

Posting Komentar