Cerita Eksibisionis Helen : Kisahku Kisah Biasa Nggak Hotzzz 2 : Helen 6




Helen menatap dirinya di depan cermin yang tertempel di lemari pakaiannya. Di lihatnya dirinya yang nampak cantik dan sexy dengan pakaian rok pendek berwarna pink dipadukan baju atasan tanpa lengan berwarna putih.


Adit memintanya untuk tidak mengenakan pakaian dalamnya. Namun tentu saja Helen enggan untuk mengikuti kemauan keponakannya itu. Disamping diringa merasa risih, Helen juga merasa kalau kemauan keponakannya itu di luar batas tolerir dirinya.

“Clekkkk”suara pintu kamarnya dibuka

“Tante, wow tante kaya bidadari. cantik banget”ujar Adit yang berjalan mendekat kearah tantenya hingga dirinya tepat berada di belakang tantenya. Dipeluknya tantenya dari belakang.

“Uhhhh Dit. Nakal kamu”desah Helen merasakan remasan tangan nakal Adit di kedua payudaranya. Dirasakannya juga penis Adit yang mengeras menempel di pantatnya.

“Tante kok masih pake BH”ujar Adit yang sedang meremas kedua payudara Helen. Lalu tangannya beranjak turun dan menyingkap Rok pendek Helen dirabanya dan dirasakannya area terlarang Helen masih mengenakan CDnya. Aditpun dengan cepat memegan kedua sisi CD itu lalu dengan cepat memaksanya untuk turun hingga terlepas dari kaki Helen.

“Aditt, mau ngapain kamu. Ohhhhhh, Uhhhh”ucap Helen yang kaget dan merasakan tangan nakal Adit menuruni CDnya lalu kini dirasakan ada jari-jari nakal sedang bermain diliang senggamanya.

“Adit paling nggak suka kalau keinginan Adit itu ditolak tante”bisik Adit

“Tante itu punya tubuh indah untuk apa diumpetin. Tante harus mengumbarnya”bisik Adit

“Ohhhh Ditttt, jangan tante nggak mau”ucap Helen

“Kasih tahu tante ke para pria tubuh indah tante. Lihat kecermin tante. Tuh payudara Tante itu indah banget. Bikin Napsu para pria”Ujar Adit yang tangannya kini menyingkap kebawah baju atas Helen beserta Cup Bhnya. Sehingga menampakan bulatan kedua payudaranya dengan puting kemerahan yang mengacung keras. Kedua tangan Adit pun meremas-remas bulatan kedua payudara itu secara bergantian dan sesekali menarik-narik putingnya.

“Ohhhh Ditttt. Udah Dit. Tante udah rapih nanti malah jadi berantakan Ohhhh”desah Helen yang terus mendapatkan rangsangan dan bisikan birahi dari Adit.

Helen semakin terangsang saja. Bisikan-bisikan dari Adit dan juga rangsangan-rangsangan tangannya seperti membangkitkan sisi liarnya. Liang memeknya semakin basah saja. Adit pun menyadari itu. Kini dilepasnya kedua tangan pada payudara Helen. Adit dengan cepat menuruni celana jins pendek berserta Cd yang dikenakannya. Penis tegangnya kini tampak bebas tangan Adit menarik mundur pinggang Helen dan membuatnya kini seperti menungging. Helen hanya pasrah saja. Apalagi kini dirinya sudah dalam kendali birahinya. Adit mulai menyingkap ketas rok Helen lalu mulai memajukan pinggulnya dan membuat kepala penisnya kini sudah menempel di liang senggama tantenya yang sudah sangat basah. Penis Adit pun dengan perlahan mulai menyeruak masuk kedalam liang senggama tantenya itu.

“Slebbbbb”

“Ouchhhhh Adittttttt”desah Helen

“Ohhhhh Tanteeee”desah Adit

Adit mulai menggoyang pinggulnya dan membuat penisnya melesat maju mudur di dalam liang senggama tantenya itu.

“Ohhhhh, Ahhhhh, Ohhhhhhh Adittt kamu ngentotin tante lagi Ohhhh”desah Helen

“Ohhhh tante liat ke cermin tante. Lihat wajah tante yang lagi keenakan. Tante itu kaya pelacur doyan ngentot Ohhhh”desah Adit yang merasakan nikmat saat penisnya menerima himpitan dan jepitan liang senggama tantenya itu.

“Ohhhhh, Ahhhhh, Ohhhhh”

“Plakkk, Plokkkk, Plakkkk”

Helen menatap dirinya didepan cermin. Dilihatnya dirinya yang sedang disetubuhi oleh keponakannya itu. Dirinya nampak bergairah dan terlihat liar sembari menikmati hujaman dan hentakan penis keponakannya itu. Dan memang benar, dirinya memang terlihat seperti pelacur saja karena bersetubuh dengan orang lain selain suaminya. Tapi bukan pelacur dirinya lebih rendah dari itu ya dirinya lebih mirip seperti wanita murahan.

“Bener kan tante itu wanita murahan. Lihat tante diri tante. Tante itu doyan kontol. Ga usah muna tante. Ngentot itu emang enak. Adit aja keenakan sampe-sampe Adit nggak mau naik kelas”bisik Adit
Sambil terus pinggulnya bergoyang.

“Oucchhh, Ouchhhh, Ouchhh Aditt”desah Helen

“Ouchh Tante memeknya peret banget. Terus tante, desah terus tante keluarkan kebinalan tante”ujar Adit sambil tangannya bergerilya menampar pantat mulus tantenya, menggerayang payudaranya dan juga menjambak rambut tantenya

“Plakkk, Plokkk, Plakkkk”

“Ouchhhh, Ouchhh, Ouchhh”

“Ouchhhhhhhhhhhhhh”

Helen pun sampai pada orgasmenya. Tubuhnya mengejang dan bibirnya mengeluarkan suara desahan panjang. Sedangkan Adit masih saja terus memompanya hingga tak berapa lama kemudian Adit pun sudah tak tahan lagi. Penisnya mulai berkedut. Dan akhirnya..

“Ouchhhhhh Tanteee. Adittt sampeeeeee”

“Crotzzzzzz, Crotzzzzz, Crotzzzzzzz”sembur sperma Adit didalam liang senggama tantenya.

“Hosttt, Hosttt”deru nafas Adit

“Inget tante. Tante nggak boleh pake daleman lagi. Kalau nggak Adit bakal entot tante di depan Om”ancam Adit

Helen hanya mengangguk lemah. Dirinya sudah terlalu jauh masuk kedalam perangkap keponakannya itu. Helen hanya pasrah saja melawan pun untuk apa, diam-diam dirinya mulai menikmati perlakuan keponakannya itu




-0-




“Adit, please tangan kamu jangan nakal, kita lagi ditempat umum”pinta Helen yang merasa risih karena tangan Adit melingkar di pinggangnya

Siang ini Helen dan keponakannya Adit sedang jalan-jalan di sebuah pusat perbelanjaan di salah satu Mall besar di kota itu.

“Tante pokoknya Adit nggak mau tau. Khusus Hari ini tante harus jadi pacar Adit”bisik Adit sambil berjalan bersama tantenya Itu.

“Huft, mulai deh aneh-aneh”ujar Helen

Siapa sangka keduanya malah memang terlihat seperti sepasang kekasih dibandingkan dengan hubungan tante dengan keponakannya. Apalagi tangan Adit terus melingkar di pinggang Helen yang semakin menampakan sepasang duo serigla eh salah tapi duo sejoli. Helen semakin merasa jengah apalagi dirinya seperti menjadi pusat perhatian. Sedangkan Adit merasa bangga bisa menggandeng tante cantiknya itu.

Di Hampirinya salah satu Outlet penjual handphone. Helen memang berjanji akan membelikan Handphone baru setelah beberapa waktu lalu membanting handphone Adit dan membuat Handphone Adit menjadi rusak.

“Mas, Handphone keluaran terbaru dan yang paling mahal yang mana mas?”tanya Adit kepada mas-mas pramuniaga countet HP tersebut

“kebetulan nih Mas kita lagi kedatangan produk baru SumSang Galaxy YzX. Fiturnya canggih mas. Baterainya tahan lama mas. Handphonenya bagus deh sebagus pacar Masnya yang sexy itu tuh”ucap sang pramuniaga yang diam-diam memperhatikan Helen dan mencuri-curi pandang ke belahan dadanya.

“gimana yank, beli yang ini aja”ujar Adit

“iya, sayang. Berapa Mas harganya?”tanya Helen yang mulai meladeni sandiwara Adit

“murah bu. Cuma 7000K”ujar mas pramuniaga mesum itu

“ya udah beli yang itu aja Mas”ujar Helen

“Mas pindahin datanya dari HP yang lama ya. Mudah-mudahan masih bisa. Soalnya ada data penting mas”ujar Adit sambil menyerahkan HP rusaknya

“data penting apa data bokep mas. Hehehe”ucap sang pramuniaga

“tau aja mas. Ada file bokepnya loh pas saya lagi main sama pacar saya ini. Makanya mas mudah-mudahan datanya bisa diselamatkan dan mas saya kasih nonton tapi dilarang mengcopy”ujar bisik Adit namun tanpa terdengar oleh Helen

Pramuniaganya pun tampak antusias. Diliriknya kembali tubuh Helen yang nampak menggoda. Melihat Helen berpakaian sexy saja membuat sang pramuniaga menjadi konak. Apalagi melihat tubuh telanjangnya dan lebih-lebih melihat customernya itu bercinta bisa-bisa membuat Pramuniaga itu ngecrot ditempat. Hehehe..

Tamat Mungkin ....
Share on Google Plus

About Tina Novianti

Tentang Tina Novianti

0 komentar:

Posting Komentar