Cerita Eksibisionis Sella dan Tante Astrid : Kisah Nakalku di Sekolah | Tante Astrid

TANTE ASTRID



Perkenalkan aku Astrid Clarissa putri..Aku anak kedua dari 2 bersaudara kata orang aku terlahir sempurna kulitku putih, tinggiku semampai dan yang pasti body ku yang aduhai apalagi aku suka perawatan dan di tunjang payudaraku yang besar, wajahku pun terlihat masih muda, kata orang sih muka2 ABG. aku sekarang sudah menikah dengan Mas Doni dan kami tinggal di perumahan di Jakarta timur.. Memang mas Doni jauh dari kata ganteng, tapi dia sangat lembut dan perhatian kepadaku, Walaupun begitu Mas Doni juga punya kekurangan dia suka main perempuan bahkan pembantu ku pun dirumah di Hajarnya juga, pernah sih aku intip kadang aku suka terangsang juga apalagi mereka suka main sembarangan dan tidak tahu tempat, aku pernah diajak ikut main oleh suamiku treesome bersama ijah tapi aku menolaknya, ya aku adalah wanita konservatif bagiku melakukan hubungan badan tanpa ikatan adalah hal yang aneh menurutku seperti pelacur saja menjajakan tubuhku kepada siapa pun..tapi Mas Doni selalu menjelaskan kepadaku bahwa cinta dan nafsu itu beda, entahlah aku iyakan saja, aku pun semakin terbiasa dengan kebiasaan Mas doni dan makin lama makin tidak peduli lagi dengan urusan birahinya asalkan dia tetap mencintaiku dan menafkahiku ..

Dalam hidup ini menurutku cinta saja tidak cukup itulah yang ku tau, Mas Doni selalu memanjakan ku dia Tidak pernah marah apabila aku belanja barang2 mahal sebagai gantinya aku rajin perawatan tubuh tentu saja untuk menservis suami ku tercinta, Mas Doni memang hebat diranjang aku selalu multiple orgasme dibuatnya mungkin juga karena jam terbangnya yang tinggi.

Saat ini aku sedang program anak ya aku menginginkan seorang anak padahal tidak ada yang cacat secara medis di antara kami berdua rahim ku bagus, sperma Mas Doni juga bagus.. Aku pun sudah diberikan beberapa vitamin oleh dokter untuk menambah rangsangan di rahim ku sebagai akibatnya libido ku pun semakin hari semakin meninggi, untung saja Mas Doni selalu bisa memuaskan ku sudah seminggu ini Mas Doni menyemprotkan spermanya ke rahimku, aku berharap program ku ini berhasil. Oh ya, Mas Doni juga kadang suka aneh dia suka dengan sengaja menyemprotkan spermanya ke mukaku kadang aku suka sebel sendiri katanya aku terlihat cantik dengan muka belepotan sperma..

Sekarang dirumahku semakin ramai aku kedatangan keponakan cantik ku sella,

SELLA



sudah lama aku tak bertemu dengannya, dia sekarang sudah gadis sudah memiliki daya tariknya sendiri kadang aku jadi penasaran sendiri seperti apa tubuh keponakanku sekarang. Hariku semakin berwarna sekarang aku ada teman ngobrol selain ijah. Dan aku selalu ingatkan kepada Mas Doni, ijah dan mang encup agar jangan suka main sembarangan lagi, terutama mang encup, pembantu ku yang satu ini memang muka mesum kadang aku takut kalau lagi dekat dengannya.

Sore ini aku meminum vitamin yang diberikan oleh dokter ku, ya vitamin ini tidak diminum setiap hari tetapi diminum saat hendak melakukan persetubuhan dengan suami ku.
Hari ini aku dan suamiku ada janjian untuk bersetubuh malam ini. Kata doker efek obat ini akan bagus saat diminum pada sore hari dan akan terasa efeknya pada malam hari minimal 3 jam hingga pagi hari. Ku tunggu hingga jam 7 malam Mas Doni belum pulang juga, hhmmm, mungkin dia sedang rapat kali. Malam ini aku memakai daster tipis agar bisa merangsang Mas Doni yang akhir2 ini sudah jarang menyentuhku, apa dia punya mainan baru kali ya, aku jadi agak curiga padahal apa kurangnya dari tubuhku ini apa iya aku sudah tidak menarik lagi..

Jam sudah menunjukan jam delapan malam tetapi Mas Doni belum juga pulang. Kulihat juga ke lantai 2 sella sudah menutup kamarnya mungkin dia sudah capek akibat praktek biologinya tentang kaktus itu.. Akhirnya ku putuskan saja untuk dipijit sama ijah..

IJAH



Ku langkah kan kakiku menuruni tangga lalu aku menuju ke kamar ijah. memang biasanya jarang aku ke kamarnya biasanya aku selalu berteriak memanggilnya untuk segera ke kamarku..

"Jah, pijitin donk" pinta ku sambil membuka pintu kamar ijah
"Eh nyonya astrid, masuk nya" jawab ijah yang sedang main HP
"Mau Pijit dimana nya?" tanya ijah
"Disini ja deh jah"jawabku sambil memasuki kamarnya dan menutup pintunya
"Yd langsung telanjang ja nya, seperti biasa" pinta ijah

Aku pun langsung saja menelanjangi diriku, Aku memang sudah terbiasa telanjang kalau dipijitin ijah, aku pun tidur telungkup kurasakan pijatan2 ijah membuatku semakin rilex dan nyaman..iseng saja ku tanya.

"Jah gimana rasanya treesome sama Mas doni sama mang encup"tanyaku
"Gimana ya nya sulit dijelaskan nya, ya enak ja sih nya, bisa orgasme berkali2 nya" jawab ijah
"Oh terus hebatan mana suamiku sama mang encup" tanya ku menyelidik
"Jujur aja nya tuan memang hebat, tapi mang encup juaranya, kontolnya lebih gede saya aja nambah mulu nya"jawab ijah

"Sekarang aja saya merinding nih nya, ngebayangin" jawab ijah
"Nya emang nyonya ga mau berpetualang kaya tuan"tanya ijah
"Ga ah jah, aneh ja begituan tanpa ikatan"jawabku
"Aneh alasan nyonya, jujur ja, ijah iri sama nyonya, udah cantik, montok, muka masih kaya gadis, saya aja yang wanita nafsu sama nyonya"jawab ijah

Tiba2 kudengar dering HP ijah,
"Halo mang encup, kenapa"jawab ijah sambil mengakat hpnya
"Oh mang encup lagi on nih ya"jawab ijah lagi
"Bentar mang encup"pinta ijah

"Nya mang encup lagi on nih ijah boleh main nggak kan non sella juga udah tidur"pinta ijah padaku
"Yd main disini aja jah, yd aku keluar aja deh"jawabku

"Mang encup kesini ja main dikamar ijah, nyonya udah selesai nih"jawab ijah

"Nya kata mang encup dia mau di tonton nyonya entar aku kasih liat deh nya kontolnya mang encup"tawar ijah

Ya aku memang sudah sering mengintip mereka bermain sex, tapi aku belum pernah melihatnya secara dekat.
ku iyakan saja ajakan ijah, toh Mas doni juga belum pulang, aku pun jadi penasaran seperti apa punya mang encup, ku pakai kembali daster sexyku kini aku berdiri saja, karena kasur ijah memang langsung ke lantai dan juga tidak begitu besar.

Ku dengar ganggang pintu kamar ijah dibuka, betapa kagetnya aku ternyata mang encup sudah telanjang bulat terlihat berdiri tegak punyanya Kuperhatikan memang besar ternyata tetapi kok bengkok ke kanan ya pikirku.

Mang encup pun masuk kedalam lalu ditutupnya pintu itu, dia hanya senyum mesum ke arahku, ku balas saja senyumannya.

Kulihat mang encup langsung menghampiri ijah disodorkannya kontol mang encup ke ijah, ijah pun sudah telanjang bulat, kulihat payudara ijah yang tidak begitu besar namun tetap indah, dan putingnya yang sudah membesar kecoklatan. ijah pun kini kulihat mengocok kontol mang encup dengan tangannya lalu dimainkan dengan lidahnya dan di emutlah kontol mang encup, seperti pelacur profesional saja ijah. kulihat gerakan2 nya tangannya begitu lihay, Mang encup pun mendesah tak karuan.. Aku pun jadi naik birahinya apalagi pengaruh obat yang ku minum sudah bekerja memek ku terasa basah dan tanpa sadar aku meraba toketku sendiri.. Kini ku lihat ijah tidur terlentang mang encup gantian menservis memek ijah dijilatinya dan dimainkannya lubang memek dan klistoris ijah.
"Ouch, ouch, enak mang jilat terus"desahan ijah kudengar menggema
Kini terasa gatal sekali memeku aku pun akhirnya menyerah ku main kan sendiri liang memekku, kulihat ijah kini melihatku.
"Udahh siniii nya ijah puasin tenang aja mang encup ga nakal kokkk" tawar ijah
Suaranya terbata2 menahan birahinya. Mang encup pun menghentikan gerakannya.
"Kesini ja nya tenang aja saya nggak akan kurang ajar"seru mang encup menambahi sambil cengengesan.
Aku pun yang sudah birahi tinggi tak pikir panjang lagi ku hampiri ijah kurebahkan tubuhku di kasur, kini ijah menungging membuka kaki ku lalu dengan rakusnya menyerang memekku, terasa nikmat sekali lidah ijah menari di liang memekku, kulihat mang encup mulutnya menganga melihat tingkahku. kini dia arakah kontolnya ke lubang memek ijah yang sudah menungging..
"Oohh ohhhh ohhh"aku pun mendesah hebat kulihat mang encup kini sedang memompa ijah dari belakangnya matanya menatap toketku yang terlihat jelas dengan puting pinknya karena dasterku yang sudah aut2 tan akhirnya kulepas saja karena mengganggu kenikmatan ku..
Kini kami bertiga telanjang bulat, ijah masih menyerang memeku, tubuhku terasa menegang kuraba sendiri kedua payudarku dan kumainkan putingku, mang encup juga semakin cepat memompa kontolnya di ijah,
sedang2 enak2nya aku merasakan rangsangan ijah, ijah berhenti menjilati ku, justru dia yang yang orgasme duluan kudengar desahannya yang menggema diruangan ini
"Ouchhhhhh, ampun manggg"desah ijah
aku pun jadi horni ku pejamkan saja mataku ku mainkan klistorisku sendiri dengan tangan kanan ku sedang kan tangan kiriku memainkan puting kiriku, walaupun main sendiri aku pun juga menikmatinya..

Tiba2 saja ada yang menarik tangan kanan ku dan sleb terasa benda tumpul memasuki memekku dengan cepat mungkin karena aku sudah sange berat dan memeku sudah basah sehingga dengan cepat kontol mang encup masuk di dalam memekku, kurasakan sesak sekali di lubang memeku, terasa agak perih..
"Jangaannnn mang, cabut ya please"pintaku yang setengah sadar
"Jangan apa nyonya Astrid, jangan dicabut yaaaaa hahaha" jawab mang encup langsung memompa penisnya dengan tertawa
Terasa sekali gesekan2 kontolnya di memekku.semakin lama semakin aku menikmatinya...
"Oohh ohhh ohhh"desahanku
"Dasar cewek baik2 sama pelacur sama aja klo Kena kontol, sama2 pada keenakan"seru mang encup sambil menggoyang memeku.
Mang encup terus menggenjot memekku, tangannya pun sudah meremas toketku dan mencubit2 pentilku..

Aku pun agak tersadar..
"Manggg nantiii jangannnn keluar di dalammm ya, ohhh tusuk terus mang"pintaku
"Iya nya" jawaban mang encup

Kulihat ijah ternyata sudah tertidur. Mungkin sudah sejak dari pagi kali mang encup mengerjainya tanpa sepengetahuan ku.

Tak terasa sudah beberapa kali kami berganti gaya akupun menikmati permainan terlarang ini.. Mang encup juga kurang ajar meninggalkan beberapa bekas cupangan di leher dan toketku,
Aku pun sudah beberapa kali oergasme, tapi mang encup belum satu pun. Kuat juga dia Kini posisiku tidur terlentang dibukanya kedua kaki ku lagi lalu mang encup memasukan lagi kontolnya, kini pompaannya makin cepat..
Aku mendesah hebat. Kurasakan kontolnya mulai berkedut2..
"Ouchhhh ouchhh ouchhh cabutttt mang ingat diluarrrr trus mang sodok yang kuat mang" pintaku
Aku pun semakin lupa diri karena begitu cepatnya kontolnya menghujam memekku, tapi terasa nikmat sekali, tiba2 kontolnya mang encup semakin berkedut kurasakan bukannya mencabut kontolnya
Mang encup malah mendorong kontolnya ke dalam.
"Ouchhhh nya enak banget memeknya legit"rancauan mang encup
Crotz crotz crotz kurasakan semburan sperma mang encup memenuhi liang memeku mungkin beberapa mengenai rahimku, terasa banyak sekali sperma mang encup aku pun hanya pasrah saja apalagi badanku sudah lemas..
"Mang kok di dalem sih"tanyaku
"Abis nggak biasa diluarnya, jadinya bingung kapan harus dicabutnya" jawab mang encup sambil ngos2an..

Setelah kejadian itu aku beberapa kali bermain sex dengan mang encup. Dan beberapa kali juga mang encup selalu menyemprotkan spermanya di rahimku.. Aku pasrah saja..

Beberapa hari kemudian...

Pagi ini aku memakai daster pendek berwarna hitam tanpa dalaman.. Tak sengaja ku lihat didepan seperti ada teman sella ya aku pun menghampirinya dan berkenalan dengan pacar keponakanku cepi namanya orangnya memang manis namun matanya jelalatan mengamati tubuhku.. Memang anak remaja sekarang banyak yang dewasa sebelum waktunya..

Malam itu aku kembali mengenakan pakaian sexy yaitu Gaun tidurku yang berbentuk terusan baju dan aku memang tidak pernah memakai pakaian dalam kalau sedang tidur, ku lihat sella belum pulang, tumben ni anak nggak kasih kabar. Mas Doni juga Ijin pulang malem lagi.
Kudengar suara motor pacar sella
Aku pun keluar rumah. Kulihat sella bersama dengan kedua orang temannya yang satu cepi yang satu aku nggak kenal kulihat sih dia mengendarai ninja RR.

"Malem tante"sapa cepi
"Malem tante"sapa temennya
"Eh tante tante Astrid" seru sella yang tidak sadar kehadiranku
"Iya, malam. Ayo mau masuk dulu nggak kalian " tawarku
"Yuk mau masuk nggak besok libur ini"tawar sella
"Ok deh"jawab mereka berdua
Akhirnya aku pun ikut ngobrol bersama mereka ternyata mereka anak STM. Kok bisa2nya sella kenal sama mereka. Sella pun akhirnya naik ke atas untuk mandi dan ganti baju sebentar. Aku pun kebelakang membuatkan minum untuk mereka berdua.. Kulihat cepi menghampiriku dengan senyum mencurigakan.
"Tan sini bentar deh cepi menghampiriku di dapur, dapur ku memang tidak terlihat dari ruang tamu", hari ini memang dirumahku lagi sepi. Mang encup dan ijah aku suruh belanja bulanan..
"Liat deh tan, tante ya, yang ngajakin sella nakal"
Tanya cepi lalu menyodorkan Hpnya
Betapa kagetnya aku ku lihat video sella sedang main sex dengan cepi dan kedua temanya berpasang2an.. Gila anak jaman sekarang pikirku.
Aku pun jadi terangsang melihat video itu. Tiba2 kurasakan ada tangan meraba kedua toketku dari luar gaun tidurku.
"Tante kaya masih anak sma aja ya. Mukanya imut bodynya juga napsuin banget" jawab cepi yang dengan kurang ajar meraba kedua toketku dari belakang
"Ouch, cep lepas cep ini tante pacarmu cep" jawabku sambil berusaha melepas tangannya
"Nikmatin aja tan, sella aja ketagihan"jawab cepi dengan membisikiku dari belakang.
Tangannya kini digerakkannya ke atas bahu ku lalu dia turunkan kedua tali atas gaun tidurku lalu jatuhlah sudah kini aku telanjang bulat.
"Aku pun jadi merinding merasakan turunnya gaunku"
"Udah cep, jangan ini ga boleh"ucap peringatan terakhirku
Cepi pun membalikan badanku dan langsung mencium bibirku, sudah ahli benar cepi ini aku pun larut dalam permainan bibirnya, Kurasakan kedua Tangan nakalnya meremas payudaraku dan putingku. Tanpa berlama lama disuruhnya aku duduk di meja dapur menghadapnya diangkatnya kedua kakiku dan blesss. Kurasakan kontol cepi menggempur memeku..
"Oohh, oohh,ohhh"aku mendesah hebat
Kurasakan bibir cepi mengemut putingku. Aku jadi semakin mendesah. kocokan penis cepi pun semakin cepat melesat di memeku, tiba2 ku bayang kan bagaimana sella bermain dengan cepi aku pun tak kuat lagi tubuh ku mengejang dan "Ouchhhhhhhhh"aku orgasme .. Tubuhku lemas. Di lepasnya kontol cepi aku pun di tidurnya lantai dapurku, hawa dingin menerpa tubuhku, dengan cepat cepi membuka kakiku dan kontolnya kembali memasuki memeku di pompanya dengan cepat, tanpa aku sadar di terdengar suara jepretan kamera Hpnya.
"Kamu ngapain ceppp"tanyaku dengan lemahnya
"Aku lagi photoin tante telanjang sama mau ngerekam adegan kita ngentotttt tann" jawab cepi sambil tangan kanannya memegang HP diarahkan ke arahku.

Aku pun mendesah lagi. Ku lihat cepi semakin menggenjot ku..
"Ouchh cep, buang diluar ya"pinta ku
"Iya tan"jawabnya
Kurasakan genjotannya yang semakin cepat kurasakan penisnya berkedut lalu dicabutnya penis itu dan crotz3x semburkannya di mukaku..
Aku pun pasrah saja.

Tiba2 kudengar
"Tan kok lama sih lagi ngapain?"tanya sella
Aku pun tersadar
"Iya bentar ini tunggu airnya mateng"jawabku
lalu kupakai kembali gaun tidurku lagi, kulihat cepi kembali ke ruang tamu, aku pun melangkah ke kamar mandiku, kuelap mukaku yg belepotan sperma. Setelah kuberikan minuman teh hangat tak berapa lama mereka Ijin pulang... Kulihat cepi hanya senyum2 kearahku lalu meninggalkan rumahku bersama temannya..

Beberapa bulan kemudian, aku mual2 dan terasa pusing sekali kepalaku. Akhirnya ku periksakan ke dokter. Aku positive hamil, aku pun senang sekali begitupun Doni. Aku hanya tak tahu sperma siapa yang berhasil membuahiku. Semoga anak ku mirip denganku atau doni..programku kunyatakan berhasil.
Share on Google Plus

About Tina Novianti

Tentang Tina Novianti

0 komentar:

Posting Komentar