Cerita Eksibisionis Arini : Kujadikan Istriku Yang Suka Berbohong Menjadi Budak Seksku - 6

setelah melihat 1 dari 2 video yang berdurasi 2 jam itu aku pun tak habis pikir kenapa aku sangat terangsang saat melihat istriku di garap lelaki lain. "apakah aku memiliki kelainan? atau kah memang aku terlalu frustasi karena tidak memiliki keturunan dari dia selama ini?" pikirku. aku pun keluar dari tempat rahasiaku dan menuju kamar untuk tidur. saat mencoba untuk tidur pun pikiranku masih melayang kearah kejadian di video itu benarkan istriku sampai seperti itu parahnya penyakit kecanduan kontolnya sudah semakin akut saja pikirku, aku pun berpikir keras apa yang bisa kulakukan agar aku mendapatkan mainanku kembali (arini istriku sudah ku anggap seperti mainan sexku yang direbut orang) tapi dengan cara yang menguntungkan tentunya. aku pun tertidur karena kelelahan berpikir.


pagy harinya saat aku kembali ke tempat kerja dimana aku bisa menikmati tubuh asistent baruku fira saat sampai di ruanganku langsung ku tutup pintu dan mengisyaratkan fira agar memberikan service sepongan menggunakan mulutnya. fira pun dengan patuhnya berjalan kearahku dan langsung sembunyi di kolong meja kerjaku lalu ia pun menurunkan resleting celanaku.dan berusaha mengeluarkan isinya setelah dia berhasil mengeluarkan penisku fira pun mulai menjilati penisku itu. perlahan-lahan kunikmati setiap jilatan fira makin lama penisku makin tegang dan firapun semakin intensif dalam mengoral penisku itu. dia mulai mengemut penisku yang diluar dugaan dia sangat jago dalam hal nyepong penis. sejenak pikiran pusingku akibat ulah istriku yang dari kemarin menyerang hilang sudah dan berganti menjadi nafsu. tak kuasa menahan nafsu aku menarik fira keluar dari kolong mejaku dan langsung mengangkat roknya dan di balik rok yang panjang dan lebar itu tidak terdapat CD atau penghalang apa pun.  memang aku yang menyuruhnya untuk tidak menggunakan dalaman sama sekali saat kerja agar aku dapat dengan mudah menyetubuhinya. aku pun langsung menusuk vagina milik fira dari belakang dan mencium bibirnya agar tidak menimbulkan suara yang terlalu berisik. tanpa ku sadari aku terbayang wajah istriku yang juga sedang dinikmati oleh pria lain sama halnya seperti fira yang ku jadikan pemuas seksku padahal dia sudah punya pacar. tanpa sadar aku mempercepat genjotanku pada tubuh fira dan tanpa kuasa menahan lagi aku mengeluarkan semua spermaku yang ada di penisku saat itu. fira pun terkulai lemah. aku terlalu bernafsu membayangkan istriku diperkosa dan selingkuh dengan pria lain yang bahkan yang masih lebih muda darinya.

aku terus berpikir apa yang harus aku lakukan, karena saat itu aku harus mengambil keputusan membiarkan istriku jadi mainan seks anak-anak abg atau mengamankan istriku ke tempat lain. karena meski aku sangat menikmati tubuh istriku yang sedang dinikmati lelaki lain tapi sebagai suami aku masih mempunyai hak memiliki istriku sepenuhnya. aku pun akhirnya mencapai sebuah keputusan untuk menyelesaikan masalah yang mengganggu pikiran ku ini. tapi sebelum menerapkan keputusan yang ku ambil aku kembali menonton video kedua setelah pulang dari kantor dan yang membuatku sedikit kesal saat itu istriku lagi2 tidak ada dirumah. dan saat aku masuk ruang rahasia tempatku memonitoring seluruh rumah aku memeriksa seluruh rekaman kejadian dari tadi pagi saat aku berangkat kerja. saat itu kulihat istriku berada di taman belakang rumah dia sendang menjemur pakaian tentunya dengan hanya menggunakan tanktop dan CD seperti yang kuperintahkan hari ini.  terbayang betapa seksinya penampilan istriku saat itu. aku yang sudah terbiasa lihat istriku telanjang saja terpesona saat itu tanktop istriku  agak basah entah kena keringat atau air dari jemuran yang jelas payudara istriku tercetak jelas bahkan puting istriku tercetak sangat jelas mungkinkah karena aku tadi pagi menyiksanya dengan ngeseks tapi hanya aku yang keluar dan aku membuat istriku kentang. saat dia mau orgasme aku hentikan genjotanku begitu terus selama 1 jam lalu aku meminta dia untuk menyepongku istriku sudah sangat patuh sekarang bahkan dia tidak protes sedikit pun dengan kelakuan ku yang semakin hari semakin menyiksa dirinya. ok kembali ke tkp puting istriku terlihat sekali sedang mengeras saat itu. dari kamera saja terlihat jelas apa lagi dilihat langsung  apa lagi aku sengaja memakaikan dia tanktop yang sudah ku potong sehingga tanktopnya hanya bisa menutupi sampai bagian bawah dada saja dan dari atas pusar sampai bawah terlihat jelas. saat itu terdengar bunyi bel rumah berbunyi sehingga istriku pun menoleh kedepan aku pun bergerak cepat mempause rekaman itu dan mengecek rekaman kamera depan. ternyata ada segerombolan anak kecil membawa kotak amal yatim piatu. dan kulihat istriku dengan mudah membukakan pintu untuk mereka. kulihat ekspresi anak-anak itu kaget bukan main melihat istriku yang hanya menggunakan tanktop dan CD dah gitu putingnya tercetak jelas di balik tanktopnya. kulihat anak-anak itu umurnya berkisar antara 12- 15 tahunan dan yang paling tua terlihat seperti umur 15 tahunan. mereka pun terlihat berbisik saat diajak masuk oleh istriku.
saat sampai diruang tengah istriku tanpa merasa risih pun tersenyum kearah anak-anak yang melihatnya dengan tatapan mesum itu (menurutku). dan mengobrol dengan santai awalnya kudengar obrolannya biasa dan sekarang aku tau ke4 anak itu dari panti asuhan khidayah yang tidak jauh dari tempatku tinggal. tempat itu setauku sudah hampir bangkrut karena pemilik lamanya bu anita menghilang entah kemana. dan sekarang panti asuhan itu dipegang oleh salah satu anak yatim yang dlunya juga tinggal disitu yaitu dani. setauku dani itu sekarang sudah lulus kuliah dan bekerja satu2nya anak yang berhasil di panti asuhan itu. kudengar obrolan mereka mulai berubah arah "bu arini gak dingin apa make baju begitu doank?" tanya amar (anak tertua) "gak ko. lagian klo kedingan emang kenapa? " tanya istriku dengan santai "gak sich klo kedinginan mah kali gitu boleh donk saya bikin anget. he he he... " jawab amar cengengesan "ye gak boleh kalian masih kecil gak boleh ngangetin tante." jawab istriku yang terlihat seperti memancing mereka. "emang apa bedanya klo masih kecil ma udah gede? toh sama-sama bisa gaceng dan bisa ngangetin tante." celetus adi anak yang disamping kiri amar. "yee kalian ini nakal ya ngomongnya. udah ah tante mau ambil baju bekas sama uang sumbangannya dulu." jawab istriku lalu pergi kelantai 2 untuk mengambil baju bekas dan uang dilemari.  tapi saat itu istriku dibuntuti oleh amar dan adi sedangkan yang 2 orang lainnya (kusma,anton)  menunggu di ruang tamu.
catatan: kusma dan anton adalah yang termudah dari mereka berempat
saat istriku masuk kekamar mereka pun sambil mengendap-endap mengikuti istriku dari belakang dan memang istriku tidak pernah mengunci kamar kami saat istriku sedang asik memilih pakaian bekas dilemari kami dengan pose menungging (istriku memang seperti itu kalau memilih pakaian) dibelakangnya tanpa menimbulkan suara adi dan amar mengendap-endap menghampiri istriku lalu dari belakang mereka mendorong istriku dengan keras sehingga kepala istriku terbentur dinding lemari yang keras itu. "blukk..." suaranya bahkan terdengar sangat keras direkaman itu lalu tubuh istriku terlihat berhenti bergerak. "sukses gak bro?" tanya adi "kaya nya sich ?" jawab amar ragu "terus gimana lagi?" tanya adi dengan muka kebingungan "ya dah jelaslah kita entot neh cewe mumpung pingsan" amar pun tanpa memindahkan tubuh istriku dari lemari langsung melepaskan CD istriku itu lalu dengan cepat dia menurunkan celana kokonya dan melepaskan sempaknya. "bro tunggu klo dia bangun gimana?" ujar adi sambil menahan amar. "iya juga tumben otak lu cair." lalu mereka mengambil gunting yang terletak meja rias kamarku itu lalu menggunting tanktop yang dikenakan istriku.  lalu melepaskan tanktop itu dan menjadikan tanktop istriku sebagai tali untuk mengikat tangannya dan mesempak amar digunakan untuk menyumpal mulut istriku yang sedang pingsan itu. lalu dia melihat seluruh tubuh telanjang istriku. vagina mulus tanpa bulu payudara ukuran 36b kencang  apalagi yang membuat abg puber seperti mereka kesetanan selain tubuh polos seorang wanita cantik. tanpa basa-basi amar langsung mencoba memasukan penisnya kedalam vagina  arini. tapi berulang kali gagal. "cuy lu basahin dulu itu kontol pake mulut neh cewe kaya bang dani." ujar adi sambil membuka sumpalan mulut arini "wah bener juga lu tante anita aja sebelum ngentot ama bang dani bang riki ma bang didi aja nyepong dlu ya." mendengar perkataan dari amar membuatku sadar kalau bu anita pemilik panti asuhan ternyata cewek bispak yang telah disetubuhi oleh anak pantinya sendiri. kudengar memang bu anita baru berumur 27 tahun padahal mukanya terlihat seperti masih berumur 21 tahun itu ditinggal suaminya meninggal saat berumur 25 tahun tanpa anak dan awalnya panti asuhan itu juga milik suaminya itu miliki banyak sekali anak wanita di dalam panti asuhannya. dan kabarnya anita juga berasal dari panti asuhan itu dan menikah dengan suaminya saat berumur 21 tahun. dan kabarnya setelah panti asuhan itu berubah kepemilikan para perempuan yang sudah berumur 18 tahun dan sudah lulus SMA di keluarkan dan yang tersisa kebanyakan cwok. "jadi ternyata bu anita itu gila pria juga." pikirku.
kembali keTKP mulut istriku dibuka oleh amar lalu dia pun memasukan penis kecilnya itu kedalam mulut istriku itu. "ahhhhh enak coy kaya ngentot aja...." amar mengoceh saat memaju mundurkan penisnya didalam mulut istriku itu. dan tak lama kemudian " crot...crot..crot... akhhhh sialan mulut nih tante amoy bikin gua ngecrot padahal blom jajalin memeknya." ucapan kotor keluar dari amar yang sedang memuntahkan lahar panasnya  kedalam mulut istriku. tapi yang kulihat sedikit aneh meski sudah mengeluarkan spermanya kedalam mulur istriku penis amar terlihat masih tegang. "nah sekarang waktunya ngentot" ujar amar lalu dengan mudahnya penis amar masuk kedalam vagina istriku "enak coy... memeknya mantep... " ujarnya sambil menggenjot tubuh istriku. sekarang adi mengambil giliran menyetubuhi mulut istriku itu. sama seperti amar adi pun menggila saat penisnya masuk kedalam mulut istriku dia bahkan menggerakan kepala istriku dan menekannya agar penisnya masuk seluruhnya (penis adi lebih panjang dari penis amar)  "makan neh kontol gua tante jablay ahh...." adi pun semakin bersemangat memperkosa mulut istriku yang sexy itu. melihat pemandangan seperti ini aku pun tak kuasa menahan birahi akhirnya tanpa pikir panjang aku menelepon tasya tetanggaku. "bipp.. bip... klek.. halo" tasya mengangkat teleponnya "tashya kamu bisa datang kerumah tidak?" tanyaku padanya "bisa pak ada apa ya?" tanyanya bingung "aku lagi mupeng neh buruan et dah lu mau adek lu gua kirim kepolisi gara2 merkosa istri gua." bentakku padanya di telpon. "eh iya pak saya segera kesana." lalu telepon pun ditutup. aku pun lanjutkan tontonanku. istriku disetubuhi di mulut dan vaginanya secara bersamaan tak lama kemudian kusma dan aton pun datang ke kamar "eh kalian ko pada gituin tante bukannya kita cuma boleh ngentotin bu anita kak lita ma si sofie aja yang ada di panti?" tanya kusma dengan polos "hah?" aku tercengang dan mengulang bagian tadi dua kali dan ternyata aku tidak salah dengar  di bilang ngentotin bu anita berarti bu anita tidak lepas tanggung jawab melainkan menjadi tahanan panti asuhan itu. pantas dani langsung menjadi pemilik sah panti asuhan itu.  dan setauku sofie dan lita adalah pegawai panti asuhan yang juga sekaligus anak panti asuhan itu sofie berumur 15 tahun lita berumur 20 tahunan. aku saja ngiler ngeliat body mereka berdua sedangkan anak ingusan ini sudah ngentotin mereka berdua "wah gua kalah saing. " pikirku "ting tong" bel rumahku berbunyi pintu rumah tidak ada yang ku gembok atau konci jadi ku telpn tashya "halo tashya kamu masuk aja gak di konci tapi tutup lagi gerbangnya dan jangan lupa pas masuk dalem rumah buka semua bajumu itu. " ujarku di telepon "siap pak" jawabnya dengan patuh bagus sekali aku memang suka wanita yang penurut apa lagi moodku sedang on. aku pun mengarahkan dia untuk ke tempat rahasiaku ini saat dia bereda tepat didepan lemari aku pun keluar dan mengajaknya masuk kedalam ruang rahasiaku dan sekarang aku memposisikan dia duduk dilantai dan wajahnya tepat berada di selangkanganku dan aku menyuruhnya apapun yang terjadi dia harus tetap memuaskan penisku dari kolong meja monitor itu kurasakan tasya mulai mengemut penisku lalu aku melanjutkan menonton filmnya tak kusangka tasya semahir ini dalam hal urusan mengoral padahal baru beberapa minggu aku tidak ketemu lagi sama dia. saat itu aku kembali memplay video yang sedang ku tonton itu sambil merasakan nikmatnya mulut tasya di kolong meja. "banyak cocot lu entot aja sich mumpung gratis nih... " ujar amar marah sambil mempercepat genjotannya pada istriku itu "uhhh gila gua gak kuat coy memeknya lebih hot dari si lita... crot...crot..crot..." tubuh amar pun mengejang  begitu juga tubuh adi "mulutnya beneran hot cuy gua ngecrot juga neh..." ujar mereka lalu melepaskan penis mereka dari tubuh arini. saat itu mulut istriku penuh dengan sperma jelas sekali  dan di vaginanya juga mengalir tetesan sperma amar. "kalo dia sadar mesti kita introgasi neh amoy siapa yang punya neh cewek lebih gila dari si anita soalnya" ujar amar sambil terduduk lemas sedangkan adi sedang memaksa kusma untuk menyetubuhi istriku bersama dengan anton memegangi kusma sampai tubuhnya berada diatas tubuh istriku tentunya kusma sudah telanjang bulat karena di usili temannya. saat berhasil menduduki tubuh istriku mereka pun segera menarik kaki kusma kebelakang. oh iya tangan kusma saat itu diikat dengan CD istriku yang telah di potong pinggirnya. setelah menarik kaki kusma sekarang kulihat dari kamare 2 di kamarku penis kusma sudah berada tepat diselangkangan istriku meski penisnya sangat kecil kulihat penis itu mulai menegang. "hahaha...ternyata sange juga lu bro tenang gua kasih lu entot neh tante lonte kita." ujar adi lalu mengangkat pinggang kusma lalu adi mengarahkan penis kusma ke dalam vagina istriku itu dan "jleb... ahhhh " pesnis kusma pun masuk dengan mudah kedalam vagina istriku. sekarang adi membiar kan kusma yang sedang menggoyangkan pinggunya untuk memposisikan agar dia bisa mendapatkan kenikmatan sejadi-jadinya. dan akhirnya kusma dapat memaju mundurkan penisnya dalam vagina istriku. pemandangan yang benar-benar eksotis seorang anak umur 12 tahun sedang menyetubuhi istriku dalam keadaan terikat. "ahhh.... crot...crot..crot..." baru beberapa menit kusma sudah keluar bahkan didalam vagina istriku saat ini ada sperma anak kecil. dan akhirnya aku pun mendapat ide yang hebat untuk menghukum istriku.  setelah itu mereka terus menggilir istriku secara bergantian samapai akhirnya jam 3 sore istriku pun sadar saat sedang genjot oleh anton. "ahhhh....crot...crot..crot..." anton orgasme "hmmmmm..."istriku mendesah "kalian? apa yang kalian lakuin ke tante?" tanyanya panik karena tak bisa menggerakan tangannya. lalu amar pun menghampirinya dan menampar istriku. "ctar...aw...." istriku langsung terdiam "diem lu lonte sekarang gua mau tanya sama lu siapa majikan lu?" tanya amar pada istriku. "suamiku.." jawab istriku dengan patuh. meman istriku sering kulatih dengan sebuah tamparan agar dia mengerti tapi tak ku duga itu juga berefek sampai sejauh ini. "oke sekarang lu mau ikutin kata-kata gua gak?" tanya amar lagi. istriku diam "ctar...aw.. iya-iya saya patuh ampun." istriku pun menjawab "bagus gua suka lonte yang nurut sekarang gua mau lu adopsi kita berempat jadi anak lu ngarti?" amar mengatakan ide yang terpikir diotakku tadi aku memang berniat mengadopsi salah satu dari mereka tapi klo keempatnya itu mustahil sangat sulit aku tak mau membuang-buang uangku untuk empat orang anak tak bermoral. "tapi suami nanti marah." jawab istriku pada amar "yaudah gini aja. nanti lu tanyain ke suami lu terus sekarang lu mesti jadi pembantu gua ngerti lo?" amar membentak istriku. "dan sekarang kalo gak ada suami lu kalo nanti lu udah adopsi gua ma temen-temen gua lu harus manggil kita-kita tuan paham,...!" ujar amar dengan nada sangat keras "i..iya tuan..." istriku patuh begitu saja. lalu amar melepaskan ikatan istriku sekarang dia menyuruh istriku menyepong penisnya dan dengan patuh istriku menghisap penis amar sampai akhirnya menelan spermanya. mereka pun bergantian di oral oleh istriku dan kembali menggilir istriku sampai jam 4 sore. "lu pake baju yang rapih gih gua mau calon nyokap gua nanti dianggap wanita sopan tapi taunya lonte." lalu arini pun segera memakai baju kemeja dan celana jeans. terlihat sopan tapi juga menggairahkan hanya itu yang bisa ku ungkapkan. lalu mereka pun pergi istriku membawa mobilnya keluar. "berani juga anak itu macem-macem ama gua awas tuh bocah." pikirku kesal. "oh iya gua sampai lu lu masih uhhhh... crot...crot..." penisku kembali memuntahkan spermanya di mulut dan wajah tasya "om yakin gak mau pake tasya?" tanyanya membuatku kembali on seketika dan seketika itu juga ku tarik tasya keluar dari kolong meja dan memangkunya dengan posisi penisku telah tertancap di vaginanya. "ahhhh... " aku pun menggenjot tasya dengan penuh nafsu.
jam telah menunjukan pukul 12 tengah malah istriku pun kembali dan saat ku buka pintu mobilnya tubuhnya penuh dengan sperma. bahkan istriku mengemudikan mobilnya tanpa sehelai benang pun. "mas maapin arini yang mas" ujarnya dengan nafas memburu. lalu arini pun terjatuh pingsan dipelukanku "apa yang sebenarnya terjadi?" pikirku. setelah memandikan arini aku pun mengecek mobilnya dan berhasil menemukan handphonenya lalu aku kembali keruangan rahasiaku lalu mencari file yang telah ia hidden. ada 2 file baru bernama panti asuhan. aku pun memindahkan file tersebut kedalam komputer lalu mengembalikan hp istriku itu. keesokan paginya aku libur dan aku menanyakan istriku kanapa dia sampai pulang dalam keadaan seperti itu. "aku diperkosa mas sama anak jalan yang aku senggol." jawabnya membuatku kaget "hah anak jalanan?" "iya mas aku gak sengaja nyenggol anak jalanan yang lagi jalan mereka ada berdua." jawab istriku meneruskan ceritanya. jadi istriku mengaku bahwa ia di perkosa oleh dia anak jalanan itu di sebuah gubuk saat karena merasa bersalah sudah membuah salah satu dari mereka terjatuh karena tersenggol mobil istriku akhirnya istriku hanya pasrah saat diperkosa oleh mereka bahkan baju dan pakaian dalamnya semuanya diambil kecuali handphonenya dan istriku juga bilang bahwa ia juga diperkosa didalam mobil beberapa kali. lalu aku tak menggubris apapun yang terjadi pada istriku lalu aku memeluknya. (sesekali romantis dkit gapapa lah) setelah istriku tenang aku menyatakan niatanku untuk mengankat anak dari panti asuhan lalu istriku terlihat sedikit kaget karena niatannya sama denganku tapi aku bilang padanya kalau aku hanya bisa menampung 3 orang anak. dan aku mau aku yang memilih anak-anak tersebut istriku hanya bisa pasrah mendengar hal itu.
oke bersambung maaf klo gak update-update sebelumnya soalnya kemarin sibuk sekali banyak acara penting :) see you next chapter.
Share on Google Plus

About Tina Novianti

Tentang Tina Novianti

0 komentar:

Posting Komentar